Home »
bandar judi
,
bandar poker
,
bandar q
,
bandar sakong
,
berita online
,
berita terikini
,
berita update
,
info berita
,
judi online
,
poker
» Iklan Media Sosial Bisa Pengaruhi Pilihan Makan Anak
Iklan Media Sosial Bisa Pengaruhi Pilihan Makan Anak
info berita - Kecanduan bermain gawai pada anak-anak bukan hanya bermain gim saja, tetapi media sosial juga berperan dalam kecanduan gawai bagi anak-anak di zaman sekarang. Pengaruh besar media sosial pada anak-anak bukan hanya masalah kecanduan tapi juga pada pilihan pola makannya. Anak-anak yang melihat unggahan iklan camilan tidak sehat di media sosial akan mengasup lebih banyak kalori. Selain itu asupan makanan tidak sehatnya naik secara signifikan dari pada anak-anak yang melihat tayangan camilan sehat, atau produk non-makanan. Studi tersebut mengamati 176 anak-anak berusia antara 9 dan 11 tahun.
Mereka secara acak ditugaskan untuk melihat berbagai profil influencer media sosial dengan camilan sehat, camilan tidak sehat, atau produk non-makanan. Psikolog anak Kate Eshleman mengatakan tidak kaget jika iklan sangat persuasif terhadap anak-anak. "Iklan memiliki banyak dampak pada anak-anak," kata psikolog yang tidak terlibat dalam penelitian tersebut. "Mereka melihatnya dan mereka menginginkannya, dan orang tua harus bersiap untuk membatasi hal-hal itu di rumah." Eshleman mengatakan, salah satu cara menghindari perangkap iklan di media sosial adalah berbicara dengan anak-anak tentang pilihan makanan sehat. Selain itu, orang tua juga harus selalu tahu apa yang ditonton anak-anak, sehingga mereka dapat menerangkannya.
"Secara umum, penting bagi orang tua untuk mengetahui apa yang ditonton anak-anak mereka dan itu termasuk iklan," katanya. "Kamu ingin tahu mengapa seorang anak bertanya tentang ini atau membicarakan hal itu. Dan cara terbaik untuk memahami hal-hal itu adalah dengan mengetahui apa yang mereka tonton." Eshleman mencatat, hasil penelitian ini bukan berarti orang tua tidak boleh membiarkan anak-anak mereka melihat konten secara daring. Dia merekomendasikan agar mengawasi seluruh aktivitas anak-anak menonton di media sosial, dan tidak dianjurkan memberikan gawai seperti ponsel atau tablet.
No comments:
Post a Comment