Penyebab Penyakit Maag Akut, Gejala, dan Cara Mengobatinya


Image result for Penyebab Penyakit Maag Akut, Gejala, dan Cara Mengobatinya

Penyebab penyakit maag akut bisa terjadi karena berbagai faktor seperti, konsumsi obat-obatan, gaya hidup tidak sehat, hingga penyakit tertentu. Maag akut atau secara medis dikenal sebagai gastritis akut sendiri merupakan munculnya peradangan secara mendadak dan memburuk dengan cepat pada lapisan lambung. Saat mengalaminya, kamu akan merasakan sakit di bagian perut, yang umumnya bersifat sementara. Namun bila didiamkan dan terus menerus berulang, maka mungkin menimbulkan masalah yang lebih berat. Penyebab penyakit maag akut ini perlu dikenali agar tidak salah dengan maag kronis. Keluhan yang muncul mendadak dan memburuk dengan cepat disebut kondisi akut. Hal ini kebalikan dari kronis, yaitu kondisi atau penyakit yang berjalan lama.

Penyakit yang bersifat akut, apabila tidak diobati, dapat berlangsung terus menerus dalam jangka panjang, sehingga menjadi kronis. Sebelum membahas maag akut, kamu perlu mengenali maag sebenarnya bukanlah penyakit khusus, namun hanyalah sebutan yang digunakan untuk menunjukkan sekumpulan gejala yang menyerang sistem pencernaan. Maag juga bisa disebabkan oleh beragam penyakit berbeda, meliputi refluks asam lambung, radang lambung (gastritis), irritable bowel syndrome (IBS), tukak lambung, dan infeksi perut. Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Jumat (14/2/2020) tentang penyebab penyakit maag akut Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, penyebab penyakit maag akut bisa terjadi karena berbagai faktor seperti, konsumsi obat-obatan, gaya hidup tidak sehat, hingga penyakit tertentu. Hampir serupa dengan maag kronis, maag akut juga terjadi ketika lapisan lambung melemah sehingga memicu timbulnya iritasi karena peningkatan jumlah asam.

Secara umum, berikut beberapa penyebab penyakit maag akut:

Penggunaan obat antiinflamasi nonsteroid dan kortikosteroid

Penyebab penyakit maag akut yang pertama adalah penggunaan obat-obatan terntentu. Walaupun berperan dalam mengatasi nyeri, sebaiknya kamu berhati-hati saat minum obat ini. Obat-obat antiinflamasi nonsteroid dan kortikosteroid seringkali menjadi penyebab utama terjadinya maag akut.
Sebab obat-obatan ini memang memiliki efek samping utama yang menyerang saluran pencernaan. Selain itu, rutin dalam jangka waktu lama mengonsumsi obat ini bisa mengarah pada timbulnya iritasi lambung. Aspirin, ibuprofen, dan naproxen adalah contoh obat-obatan antiinflamasi nonsteroid.

Infeksi Bakteri

Infeksi bakteri Heliobacter pylori atau H. pylori yang masuk ke dalam tubuh juga bisa menjadi penyebab penyakit maag akut. Bakteri ini bisa datang dari makanan, air minum, air liur, dan hal lainnya yang telah terkontaminasi. Selain bakteri, berbagai virus, jamur, cacing, dan parasit lainnya juga dapat mengakibatkan munculnya infeksi.

Minum Alkohol Berlebihan

Terlalu banyak minum alkohol memang selalalu dikaitkan dengan risiko kesehatan setelahnya. Dalam hal ini, minum alkohol berlebihan juga dapat menjadi salah satu penyebab maag akut dan iritasi pada lambung.

Alergi, Intoleransi, dan Keracunan Makanan

Penyebab penyakit maag akut selanjutnya adalah alergi, intoleransi, dan keracunan makanan. Punya alergi, serta mengalami intoleransi dan keracunan makanan bisa menimbulkan iritasi serta peradangan pada lambung. Kondisi inilah yang kemudian akan menimbulkan gastritis akut, sehingga berkembang menjadi maag. Selain itu, penyebab penyakit maag akut juga bisa dipengaruhi oleh beberapa kondisi lain yang jarang terjadi, seperti penyakit autoimun, infeksi virus, gagal ginjal, penyakit Crohn, atau sarcoidosis. Beban pikiran atau stres, juga dinilai dapat memicu timbulnya keluhan ini akibat produksi asam lambung berlebih. Setelah mengetahui penyebab penyakit maag akut, tentunya kamu juga perlu mengenali gejala penyakit maag akut. Berikut beberapa gejala maag akut yang umum terjadi:

- Nyeri ulu hati

- Perut kembung atau terasa penuh, terutama setelah makan

- Mual

- Muntah

- Tidak nafsu makan

- Rasa panas seperti terbakar pada perut

- Muntah darah

- BAB hitam

Berikut beberapa cara mencegah terjadinya penyakit maag akut:

- Hindari minum minuman beralkohol.

- Selalu mencuci tangan sebelum dan sesudah makan, bepergian, maupun dari toilet guna mencegah infeksi.

- Memasak makanan sampai matang, atau memerhatikan kebersihan makanan yang di beli di luar rumah.

- Minum obat antiinflamasi nonsteroid dan kortikosteroid secukupnya, dengan waktu konsumsi yang tidak dalam jangka panjang.

Berikut beberapa cara meredakan penyakit maag akut:

- Hindari makanan yang panas, pedas, dan asam.

- Kurangi konsumsi makanan yang diolah dengan cara digoreng.

- Batasi makanan yang tinggi lemak.

- Hindari konsumsi alkohol.

- Hindari minuman yang mengandung kafein.

- Makan sedikit-sedikit tetapi sering.

- Kurangi stres atau kelola stres dengan benar.

- Berhenti merokok.

- Makan makanan rendah lemak (dada ayam dan ikan), makanan yang rendah asam (sayuran), makanan yang mengandung probiotik (yoghurt), serta makanan tinggi serat (oatmeal, brokoli, wortel, apel). Pola makan dan gaya hidup sehat perlu kamu terapkan setiap harinya untuk mencegah terjadinya penyakit maag akut ini. Jika kamu mengalami maag akut secara berulang, segera periksakan diri ke dokter.
Share:

No comments:

Post a Comment

Link Banner

Popular Posts

Labels

Blog Archive

Recent Posts