Mugello - Pembalap Ducati, Andrea Dovizioso tampaknya masih kesal dengan hasil balapan MotoGP Italia di Sirkuit Mugello, akhir pekan lalu. Dovizioso finis di posisi ketiga. Rider asal Italia itu terlihat kesal setelah dirinya tak bisa finis di depan rivalnya, Marc Marquez. Pembalap Repsol Honda Team itu finis di posisi kedua, lebih cepat 0,295 detik di depan Dovizioso.
Hasil MotoGP Italia membuat Dovizioso gagal mengejar poin Marquez. Saat ini, Dovizioso baru mengumpulkan 103 poin, tertinggal 12 angka dari rider asal Spanyol tersebut. Hasil ini buruk untuk persaingan saya dengan dia (Marquez). Saya kehilangan beberapa poin untuk gelar juara dunia MotoGP, kata Dovizioso. Sepanjang balapan di Sirkuit Mugello, Dovizioso senang dengan tunggangannya, Ducati Desmosedici GP19.
Dalam akselerasi dan pengereman, motor saya benar-benar bagus. Namun, Marquez merupakan pengendara yang hebat, itu alasannya dia bisa menempel kami di MotoGP Italia, ujarnya. Saat balapan di Sirkuit Mugello, Marquez tampil mengesankan. Bersama tunggangannya, RC213V, Marquez berulang kali melewati Dovizioso dan pemenang balapan MotoGP Italia, Danilo Petrucci. Bahkan, Marquez memecahkan rekor kecepatan di sana, yakni 356,7 km/jam.
Saya tidak terkejut karena di Qatar, Honda menunjukkan mereka sangat cepat. Mereka juga bisa keluar dengan cepat di tikungan, ucap Dovizioso. Postur Marquez yang lebih pendek juga membantunya melaju mulus di tek lurus. Itu sebabnya dia bisa menempel Ducati di Italia, kata pria berusia 33 tahun itu menambahkan.
No comments:
Post a Comment