info berita - Musim kemarau akan menjadi masalah tersendiri bagi pemilik kulit bermasalah seperti eksim atau penyakit sistemik seperti ginjal, hati, dan alergi. Sebab kulit tersebut akan lebih kering dibanding orang-orang yang tidak memiliki masalah dengan kulit. “ Kulit kering mereka akan menimbulkan gatal dan merangsang otak ingin menggaruknya.” Begitu kata Kepala Divisi Dermatologi Anak Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung, dr Reiva Farah Dwiyana saat dihubungi Kompas.com beberapa waktu lalu. Saat digaruk, kulit kering itu menjadi semakin kering dan gatal, sehingga membuat hasrat untuk menggaruk kian membesar. “Kering, gatal, garuk. Makin kering, gatal, garuk. Begitu terus kaya lingkaran setan gak putus-putus,” tutur Reiva. Untuk itu, kulit harus selalu dijaga agar tidak kering. Caranya adalah dengan tidak mandi terlalu lama, dan menggunakan pelembap serta sabun yang mengandung pelembap. Jangan lupa perbanyak konsumsi air putih, sayur, dan buah-buahan. Garuk telapak tangan Jika tetap masih gatal, ada cara untuk mengakalinya, dengan menggaruk telapak tangan. "Misal, ada gatal di kaki. Jangan garuk kaki yang gatal, tapi garuklah telapak tangan," kata dia. Apa yang dilakukan akan memberi sinyal palsu kepada otak, sehingga rasa gatal berkurang bahkan hilang. “Soalnya kalau eksim kering, jika sudah tersentuh, enggak akan berhenti (gatal). Apalagi kalau lagi banyak pikiran,” tutur dia.
Sedangkan untuk anak-anak, tidak perlu dipakaikan minyak telon. Kalaupun tetap ingin memakaikan minyak telon, bubuhkan minyak telon pada baju bukan di permukaan kulit. Lalu, sebelum dikenakan, angin-anginkan dulu baju yang diberi minyak telpon. “Anak tidak perlu minyak telon atau kayu putih karena khawatir iritasi. Tapi kalau ibunya parno, sugesti, ke baju aja. Anak lebih sensitif, jadi harus hati-hati,” cetus dia.
No comments:
Post a Comment