1. Berteman dengan rasa lapar
Ketika sedang lapar padahal belum lama baru saja makan, jangan lawan rasa tersebut. Cobalah kenali lebih dalam dan tanya dirimu sendiri pertanyaan-pertanyaan berikut:
- Jika "rasa lapar" punya bentuk, seperti apa bentuknya?
- Jika punya warna, apa warnanya?
- Jika punya ukuran, sebesar apa ukurannya?
- Apakah bentuknya solid atau bergerak?
- Bagaimana ia hidup dalam tubuh kita? Apakah tinggal di kepala, perut atau tempat lain?
- Apakah ada emosi yang terkait dengan rasa lapar? Seperti apa emosinya?
Jika sudah, bayangkan kamu menggenggam rasa laparmu itu. Cobalah memeluknya dan merangkulnya seperti seorang anak. Berikan rasa empatimu padanya dengan menyadari apa yang diinginkannya. Kamu bisa membawanya ketika kamu mau. Pada waktunya, rasa lapar karena nafsu itu akan memudar. Jika tidak, kamu bisa membawanya selama kamu butuhkan. Tapi ingatlah rasa lapar bukanlah kamu, melainkan bagian dari dirimu.
2. Berolahraga sekecil apapun, dimana pun
Kita mungkin menginginkan kesuksesan besar. Namun, keinginan tersebut lebih sering menghasilkan kegagalan. Sebaliknya, kebiasaan kecil yang konsisten bisa mengalahkan sesuatu yang besar. Dalam hal berolahraga, pilihlah gerakan-gerakan sederhana yang bisa kamu lakukan di sela kesibukan harian. Buat kebiasaan kecil untuk dilakukan secara rutin. Jika pikiranmu protes karena gerakan tersebut terlalu kecil dan sederhana, sepakatilah dan lakukan gerakan-gerakan tersebut dengan tepat. Kamu bisa melakukan hal-hal kecil berikut:
- Dimana saja, lakukan toe raises.
- Selalu memilih tangga daripada eskalator atau lift ketika aman dan kamu punya waktu cukup.
- Saat berbelanja kebutuhan harian, ambil sekotak susu besar dan genggam selama berbelanja. Anggaplah kotak susu itu adalah dumbbell lalu gunakan untuk melakukan curls. Kamu bisa juga melakukannya dengan benda selain kotak susu. Abaikan orang-orang yang menganggap perilakumu konyol.
- Lakukan push up setiap sebelum tidur atau sambil nonton televisi.
3. Cari teman
Memiliki teman untuk melakukan rutinitas tadi akan membuatmu lebih konsisten melakukannya. Lakukan dengan orang yang benar-benar punya niat untuk melakukannya dengan tulus. Misalnya, melakukannya dengan teman yang memang sedang berupaya menurunkan berat badan dan mau banyak jalan kaki bersamamu. Lakukan secara rutin maka aktivitas tersebut lama-kelamaan akan menjadi sesuatu yang menyenangkan.
No comments:
Post a Comment